Diantara sekian banyak versi RouterOS MikroTik, sekian persen pasti gak berkenan bagi anda, dan sekian persen adalah yg anda favoritkan. Dan memang begitulah yg terjadi.
Sepertihalnya mode, belum tentu si A atau si B cocok memakai "baju batik" demikian juga si C dan itu nanti akan membuat sebuah penilaian dan pemikiran tersendiri bagi si A B C atau lainnya mengenai "baju batik" tersebut.
Entah apa alasan mereka, yg jelas diantara mereka pasti memiliki tingkat kebutuhan dan kemampuan yg berbeda-beda, yg mengakibatkan perbedaan dlm menentukan pilihan, dan keputusan / pilihan mereka tersebut tidk bisa di jadikan penilaian secara umum bahwa ini lebih baik dari pada itu atau sebaliknya.
Kalo menurut saya sendiri, dgn keterbatasan dan kemampuan yg serba minim yg saya punya saat ini, saya lebih memilih MikroTik RouterOs ver 3.28 atau 3.30, dgn alasan yg sangat sederhana yaitu krn saya menggunakan netbook 10' untuk meremot, biar semua menu pada winbox bisa di tapilkan dlm layar kecil 10' tersebut.
Alasan sederhana lainnya adalah tersedianya cache contents pada menu web-proxynya dan itu sangat bermanfaat untuk ukuran saya yg serba minimalis ini.
Bagaimana dengan anda ????
0 komentar:
Post a Comment